Selandia Baru Buka Pintu Sepenuhnya untuk Pendatang Asing Akhir Juli
11 Mei 2022, 11:16:53 Dilihat: 276x
Jakarta, Universitas Narotama -- Perdana Menteri Selandia Baru Jacinda Ardern mengatakan negaranya bakal membuka perbatasan internasional mulai pukul 11.59 pada 31 Juli mendatang.
"Perbatasan internasional bakal dibuka untuk seluruh pengunjung dan pemegang visa dua bulan lebih awal dari yang direncanakan, yakni pada 31 Juli," kata Ardern pada Rabu (11/5)
"Ini akan menjadi kabar baik untuk keluarga, bisnis, dan komunitas migran kami. Itu akan memberikan kejelasan dan waktu persiapan yang baik untuk maskapai dan perusahaan kapal pesiar kembali datang ke Selandia Baru di puncak musim semi dan panas," lanjutnya dikutip dari 1News.
Sebagaimana diberitakan Reuters, pembukaan perbatasan ini bakal membantu menyelesaikan kekurangan tenaga kerja ahli, membuka bisnis pariwisata, pun menempatkan aturan imigrasi dalam pijakan yang lebih aman.
"Kita sedang membangun rencana yang baik untuk memastikan masa depan ekonomi Selandia Baru," ujar Ardern lagi.
Pada Maret lalu, Selandia Baru berencana mencabut mandat wajib vaksinasi Covid-19 pada sejumlah sektor, termasuk bagi pengajar, guru, hingga anggota kepolisian.
Pelonggaran aturan selama pandemi ini diterapkan menyusul anggapan pemerintahan Perdana Menteri Jacnda Ardern bahwa Selandia Baru telah melewati puncak wabah Covid-19 varian Omicron.
Ardern menuturkan pencabutan aturan vaksinasi itu akan berlaku mulai 4 April. Ia menegaskan hanya tenaga kesehatan, pekerja garis depan, dan warga kelompok rentan yang masih harus wajib menerima vaksinasi.
Dengan aturan baru ini, Selandia Baru juga mencabut vaksinasi sebagai syarat perjalanan dan sosialisasi di tempat publik.
Lebih dari 95 persen populasi Selandia Baru di atas 12 tahun telah merampungkan dua dosis vaksin Covid-19.
Sejak awalpandemi, Selandia Baru telah mencatat lebih dari setengah juta kasusCovid-19. Per Maret lalu, Selandia Baru juga masih menghadapi lonjakan kasus Covid-19 akibat penyebaran varian Omicron.
Saat itu, Selandia Baru masih mencatat rerata 17.049 kasus Covid-19 setiap harinya.