PSSI versi Komite Penyelamat Sepakbola Indonesia (KPSI) sudah mulai menyusun program untuk tim nasional. PSSI akan meminta Alfred Riedl untuk kembali menangani Indonesia.
Hal ini dikatakan Ketua Umum PSSI versi KPSI, La Nyalla Mattalitti di Gedung KONI Pusat, Senayan, Jakarta. Menurut La Nyalla, pembinaan sepakbola harus berjalan selagi proses administrasi kepengurusan dilakukan.
"Dalam waktu dekat kami akan menarik Alfred Riedl dan Rahmad Darmawan untuk menangani tim nasional. Riedl sedang kita hubungi. Dia akan melatih tim senior dan Rahmad menangani timnas U-23," kata La Nyalla hari Rabu, 21 Maret 2012.
Riedl adalah pelatih yang menangani timnas yang tampil di Piala AFFF 2010. Saat itu timnas mendapat apresiasi yang luar biasa dari masyarakat pecinta sepakbola Indonesia walau akhirnya gagal setelah kalah dari Malaysia yang akhirnya menjadi juara.
La Nyalla dalam kesempatan yang sama mengutarakan maksud pertemuannya dengan Ketua Umum KONI Tono Suratman. Ia telah melaporkan hasil-hasil Kongres Luar Biasa yang digelar di Ancol, 18 Maret 2012.
"Berkas-berkasnya telah kami serahkan. Kami minta kepada KONI untuk memverifikasi keabsahan peserta yang hadir dalam KLB," kata La Nyalla.
Sementara itu menyangkut keberadaan dua PSSI, KONI memilih jalan tengah mengingat posisinya sebagai induk dari cabang-cabang olahraga.
"Kami wajib mewadahi kedua belah pihak. Kita punya badan arbitrase. Nanti BAORi (Badan Arbitrase Olahraga Indonesia) yang akan membantu," kata Tono. (umi)
• VIVAbola