Daya Tarik Kiai Sepuh Masih Jadi Andalan PKB
13 Maret 2012, 14:14:10 Dilihat: 448x

Ketua Fraksi PKB DPR RI, Marwan Jafar mengaku, mengapresiasi hasil survei terbaru Lembaga Survei Indonesia (LSI) tentang elektabilitas parpol. Dalam survei tersebut parpol rata-rata mengalami peningkatan elektabilitas dibanding perolehan 2009 lalu, termasuk PKB.
Menurut Marwan, partainya memang berupaya tetap dapat meraih kemenangan di pemilu 2014 mendatang. Oleh karena itu, PKB senantiasa melakukan konsolidasi internal dan pendekatan dengan konstituen demi peningkatan dukungan suara hingga bisa melewati ambang batas parlemen.
"PKB di semua lembaga survei, masih dianggap stabil dan cenderung meningkat," ujar Marwan dalam perbincangan dengan VIVAnews, Senin malam.
Elektabilitas PKB menurut hasil survei terbaru LSI adalah 5,3 persen. "Ya itu kan meningkat, sudah menembus angka 5 kan," kata Marwan.
Dengan kenyataan hasil survei tersebut, lanjut Marwan, berarti masyarakat masih mempercayai PKB sebagai saluran aspirasinya. "Artinya PKB ini menjadi partai solusi bangsa," kata Marwan.
Sebagai partai yang struktur kepengurusannya diisi oleh mayoritas anak muda, menurut Marwan, PKB tentu diharapkan masih berkiprah dengan masa depan yang lebih panjang. "Untuk itu partai ini harus menjadi harapan publik," kata Marwan.
Tokoh kiai sepuh yang ada di PKB, menurut Marwan, juga menjadi daya tarik tersendiri bagi masyarakat selama ini. "Konstituen PKB ini captive market, semacam tidak pindah ke lain hati begitu lah. Dalam kondisi apapun, bahkan konflik, konstituen kami ternyata tetap setia," kata Marwan.
Marwan bersyukur upaya konsolidasi internal partainya menampakkan hasil positif berupa kenaikan elektabilitas yang terlihat dari berbagai survei.
"Konsolidasi kami dari hari ke hari makin bagus. Memang kadang tidak terpublikasi di media massa, tapi kenyataannya konsolidasi itu jalan terus," kata Marwan.
Marwan menambahkan bahwa partainya optimistis bisa meningkatkan perolehan suara hingga 7 persen di pemilu mendatang.
"Survei itu biasanya hanya mengambil sampel di perkotaan, belum sampai ke masyarakat desa yang betul-betul jadi konstituennya PKB," kata Marwan.
"Kalau itu dipotret oleh survei juga, mungkin bisa lebih banyak lagi. Karena kami optimis bisa menembus di angka minimal pendukung di angka 7 sampai 8 persen," tambah Marwan.
Hal tersebut, lanjut Marwan, sebenarnya dilakukan jajaran kader dan fungsionaris partainya dalam rangka mengembalikan kejayaan PKB seperti kemenangan tahun 1999 dan 2004. (umi)
• VIVAnews
Share:

UN Videos

Java Coffee Culture and Festival Peneleh 2024
Rapat Terbuka Senat dalam rangka Wisuda Sarjana ke - 56 dan Magister ke - 44
Wisuda Sarjana Ke 54 dan Magister Ke 42 Universitas Narotama

UN Cooperation

De Montfort Leicester University Alexandria University Chiang mai university Derby University
 
Essex I Coe Rel UTHM ICOGOIA University Malaysia PAHANG Universiti Utara Malaysia
 
National University Kaohsiung Taiwan Politeknik Sultan Mizan Zainal Abidin Prince Sultan University Quest Nawab Shah Pakistan Universiti Teknologi MARA
 
Universiti Kebangsaan Malaysia Universiti Malaysia Kelantan Universiti Malaysia Perlis Universiti Zainal Abidin Universiti Sains Malaysia
 
Universiti Pendidikan Sultan Idris Erasmus

 

INTAKINDO PT. Aria Jasa Konsultan Bumi Harmoni Indoguna Cakra Buana Consultan Ciria Jasa Consultant
 
Internasional Peneliti Sosial Ekonomi Teknologi PT. Jasa Raharja NOKIA INKINDO MASKA
 
Surabaya TV PT. Amythas General Consultant
 
       

 

Perkumpulan Ahli dan Dosen Republik Indonesia IT Telkom Surabaya Institut Aditama Surabaya Institut Teknologi Nasional Malang
 
Institut Teknologi 10 Nopember Surabaya Politeknik Negeri Malang Universitas Pakuan Universitas Nasional Kualita Pendidikan Indonesia
 
Universitas Wijaya Kusuma Surabaya Universitas Nurul Jadid Paiton Probolinggo Politeknik Elektronika Negeri Surabaya Politeknik Negeri Bali Sekolah Tinggi Agama Islam Salahuddin Pasuruan
 
Sekolah Tinggi Agama Islam Miftahul `Ula Nganjuk Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Al Anwar Mojokerto STIE NU Trate Gresik Sekolah Tingi Ilmu Ekonomi Widya Gama Lumajang Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Yapan Surabaya
 
STIE Pemuda STIKOSA STKIP PGRI Bangkalan STKIP PGRI Jombang STKIP PGRI Sidoarjo
 
STT Pomosda Nganjuk UINSA Universitas Mercu Buana Universitas Airlangga Universitas Darul `Ulum Jombang
 
Universitas Negeri Surabaya Universitas Brawijaya Malang Teknik Sipil Universitas Negeri Surabaya Universitas PGRI Adi Buana Surabaya UNIPDU
 
UNISLA UNISMA Universitas 45 Bekasi Universitas Dr.Soetomo UNITRI
 
Universitas 45 Surabaya Universitas Bondowoso Universitas Islam Madura Pamekasan Universitas Jember Universitas Maarif Hasyim Latif
 
Universitas Madura Universitas Merdeka Surabaya Universitas Bina Darma Universitas Wijaya Putra Universitas Padjajaran
 
Universitas Muhammadiyah Malang Universitas Muhammadiyah Papua Universitas Muhammadiyah Sidoarjo Universitas Muhammadiyah Surabaya Universitas Negeri Malang
 
Universitas Islam Raden Rahmat Universitas Widyagama Malang Universitas Pembangunan Nasional Veteran Surabaya UWIKA Universitas Wijaya Kusuma Surabaya
 
UNIVERSITAS SUNAN BONANG TUBAN Universitas 17 Agustus Surabaya UNUGIRI Bojonegoro Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya
 
Akademi Pariwisata Majapahit  

 

Copyright © 2024 by UN | Universitas Narotama, All Rights Reserved.